Menikmati Sajian Eropa dan Asia Di La Fusion Pekanbaru

Halo teman-teman,adakah diantara teman-teman yang suka makanan Eropa? Beberapa waktu lalu saya menghadiri Gathering bersama Followersnya @kulinerpku di La Fusion Pekanbaru. Nah,@kulinerpku sendiri ialah akun sosial media yang membahas segala kuliner yang ada Di Pekanbaru. Gathering kali ini ialah gathering saya yang kedua kalinya bersama @Kulinerpku. 3 tahun lalu saya pernah ikut dan pesertanya ga sampai 10 orang. Nah kalau yang digathering sekarang,semua berebut nak minta jumpa sama @kulinerpku, Beruntungnya,diantara 20 peserta terpilih, saya masih dipilih untuk berpartisipasi pada gathering tersebut,

Serunya gathering bersama followers @kulinerpku

Gathering ini diadakan pada jam 15.00. Walaupun saya sudah sering malang melintang ketemu orang-orang baru,tetap saja selama perjalanan menuju La Fusion saya deg-degan. La Fusion adalah sebuah restoran yang masih satu grup dengan JNP grup,sebuah perusahaan besar yang menaungi bakery legend Vanhollano dan beberapa brand lainnya seperti BQ Bread Boutique ,D'Taste Bistro serta Christian Andre Chocolate.

Setelah Ashar gathering pun dimulai,dibuka oleh Hendra Alya,salah satu admin dari @kulinerpku. Dahulu,admin @Kulinerpku hanya dua orang,yakni Herwanto Budi dan Taufik,kemudian bergabunglah Hendra Alya memperkuat admin @Kulinerpku. Sebelumnya Hendra dikenal sebagai food photographer lho,makin lengkaplah komposisi adminnya yah,hehehe..

Gathering ini diadakan sebagai sarana untuk bersilahturahmi dengan followers, Followers @kulinerpku yang 70 ribu itulah yang bisa membuat @Kulinerpku menjadi besar saat ini. Segala informasi kuliner juga diperoleh dari followers yang mention dan tag berbagai foto makanan yang di post di sosial media. Maka dari itu setelah di tahun ke 5,@Kulinerpku juga memperkenalkan siapa saja yang menjalankan akun ini.Tak kenal maka tak sayang ,hihihi..

Jadi ternyata,adminya ada 4 orang, tapi timnya cewe semua! (Ga ada cowo gitu min,kasihlah saya satu min hahaha).

Sambil menyantap sajian ciamik dari La Fusion,setelah perkenalan oleh admin @kulinerpku kenalan juga dong sama yang sudah menyediakan tempat. Dibuka oleh Genta selaku Marketing La Fusion.

Jadi,La Fusion ini sebuah restoran yang menggabungkan dua konsep sajian Asia Dan Eropa. Kita tahu sendiri,kalau sajian Eropa itu bukan main total dalam penyajian. akan tetapi apakah rasanya sudah sesuai dengan lidah kita? Untuk itu La Fusion hadir. Menunya tetap menu Eropa,mulai dari cara masak hingga penyajian,akan tetapi bumbu-bumbunya sudah disesuaikan dengan lidah Asia. La Fusion juga memiliki motto Infinity,yakni tidak terbatas,jadi akan selalu meghadirkan menu-menu yang baru.

Kemudian disambung lagi oleh Eko,selaku operational Manager. Di La Fusion kita juga bisa mengadakan acara-acara sesuai konsep yang kita inginkan,mau arisan,coctail party,standing party hingga dinner romantis bersama pasangan (Saya juga mau,tapi pasangannya belum ada,ngek)

Terakhir,kenalan juga dengan chef Dony. Penjelasan oleh Chef Donny sangat membuka wawasan saya,saya baru tahu kalau Di Eropa kecap termasuk bahan masakan yang langka,akan tetapi tetap bisa dibikin dengan bahan lain yang hasilnya juga menyerupai kecap. Belum lagi,bisik-bisik Chef Dony,kalau tidak ada halangan La Fusion bakalan menghadirkan konsep Mollecular Gastronomy, Pokoknya nanti makanan tersbeut cara memasak,penyajian hingga sampai saat dikonsumsi bikin kaget-kaget. (Ditunggu lho chef !)

Setelah makan enak dan banyak dengan konsep sharing(kita ngerasain hampir 10 menu,tapi bagi-bagi) kita diajak tour keliling La Fusion. Desain interior yang tak biasa,membuat saya langsung jatuh cinta dengan La Fusion,konsep modern,alam,fancy menyatu semua. Sehingga tempatnya instagramable banget.

Selain makan lucu,foto-foto,La Fusion juga memiliki Studio untuk belajar memasak, Konsep Live demo by chef serta hand-on experience ala master chef bikin pengalaman belajar masak jadi kece banget.

Lihat di sisi kitchen ada banyak kaca? nah kaca yang banyak ini fungsinya agar peserta dapat melihat juga cara chef memotong,memasak bahan. Jadi semua sudah dikonsep secara matang oleh La fusion

Nah,puas berkeliing restoran,saatnya lomba foto makanan yang disajikann La Fusion, La Fusion menyajikan 3 makanan dan 3 minuman yang bebas mau di foto bagaimana,tapi karena photo contest yang sedang berjalan hari itu di @Kulinerpku temanya hands in frame,maka mesti ada tangan-tangan dong yah.

Setelah puas memotret makanan,di icip-icip deh menu tersebut dan acara berakhir dengan sesi foto bersama.

Ternyata saya menang challengenya ! Mendapatkan saldo T-Cash sebesar 100.000 ,puaslah itu mau jajan,makan,belanja di merchant yang bekerjasama dengan T-Cash.

Foto yang menang challenge

Sekali lagi,terimakasih untuk Kulinerpku yang sudah mengadakan gathering ini di La Fusion,sehingga saya bisa mencicipi menu-menu yang lezat banget, serta La Fusion yang menfasilitasi gathering ini,sukses dan ditunggu terbososn Mollecullar Gastronomy-nya yah..

8 komentar

Ipeh AlenaSenin, 24 Oktober 2016 pukul 19.44.00 WIB
Astaga, tempatnya cozy banget. Enak buat papotoan yes. Terus makanannya juga itu bikin ngiler deh. Asik lah kalau ada tempat yang enak kaya gini buat nongkrong mah yaa. Sambil explore latian cekrek-cekrek.
BalasHapus
Balasan
andi nugrahaSelasa, 25 Oktober 2016 pukul 01.26.00 WIB
Keren banget ya tempanya, pekanbaru, meskipun belum pernah kesana tapi sepertinya keren tempatnya..
Makanan eropanya juga bikin ngiler, aku sendiri belum pernah makan masakan eropa... :(
BalasHapus
Balasan
Oci YMRabu, 26 Oktober 2016 pukul 07.32.00 WIB
Sumpeeeeeeh... Ngileeeer lah awak Mut. Moga gathering berikutnya bisa diajak jugak, Aamiin yang kenceng :D
BalasHapus
Balasan
Ceritanya NisaMinggu, 30 Oktober 2016 pukul 21.59.00 WIB
Akhirnya tulisan ini go publik hihihiii. Thankyouu mute,karena ulasan kita yg agak ngalor ngidul tentang makanan dan lokasi kemrin sepupuku langsung nyiapkan acara anive dengan pacarnya di sana 😄
BalasHapus
Balasan
lahiyaKamis, 02 Februari 2017 pukul 10.16.00 WIB
Makanan cantik di foto, enak di lidah, duh jadi pengen cobaaa :3

Salam,
Senya
BalasHapus
Balasan